Serahkan Bantuan ke WRSE, Wabup Masitah Sebut Tungkat Kemiskinan di Paser Masih Cukup Tinggi.

Berita

Serahkan Bantuan ke WRSE, Wabup Masitah Sebut Tungkat Kemiskinan di Paser Masih Cukup Tinggi.

Admin Dinsos Paser
13 December 2021
549 Views

TRIBUNKALTIM.CO,TANA PASER- Wakil Bupati Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf menyerahkan bantuan kepada 20 Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE).

Penyerahan bantuan dipusatkan di Kantor Desa Senaken dengan total besaran Rp 60 juta, yang merupakan program dari Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat (10/12/2021).

Setiap penerima masing-masing mendapat Rp 3 juta, yang disaksikan oleh Kasi Penangangan Fakir Miskin Perdesaan Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kaltim Kristianingsih, Kepala Dinsos Paser Abdul Kadir, dan Kepala Desa Senaken Bambang Supriyadi.

Wabup Paser mengatakan, dengan adanya bantuna ini tentunya sangat membantu para wanita, utamanya yang menjadi tulang punggung keluarga, di tengah ekonomi sulit di masa pandemi Covid-19.

“Tingkat kemiskinan di Paser masih cukup tinggi, 8,59 persen. Banyak sekali masyarakat kami yang memerlukan uluran tangan terutama di tengah pandemi," kata Masitah.

Lebih lanjut dikatakan, para ibu-ibu suka atau tidak suka, harus berusaha melakukan kreatifitas untuk mendapatkan penghasilan tambahan.

"Dengan bantuan ini, kami mengapresiasi Dinas Sosial, mudahan ibu-ibu bisa memanfaatkan bantuan sebaik-baiknya," ucapnya.

Masitah berpesan, penerima bantuan juga harus melengkapi bukti pertanggung jawaban atas penggunaan anggaran yang telah masuk ke rekening masing-masing.

"Segera disiapkan bukti-bukti untuk foto, pelaporan, supaya betul-betul bertanggung jawab. Ibu-ibu yang sudah mengerti agar bisa mengingatkan dan membantu yang lain," imbuhnya.

Harapannya, bantuan ini bisa menjadi stimulan meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Paser.

Tak lupa, Masitah juga berpesan kepada penerima bantuan untuk mengikuti vaksinasi. Karena mereka yang berinteraksi dengan banyak orang.

“Pesan Pak Bupati, meski menerapkan PPKM level 2, cakupan vaksinasi kita baru 60 persen. Paser rangking terakhir yang paling rendah. Tidak usah takut disuntik vaksin, karena itu untuk meningkatkan kekebalan tubuh kita," tegasnya.